Facebook  Instagram

Featured Post

PULAU BANYAK ACEH SINGKIL YANG MEMUKAU PARA TURIS MACANEGARA

Ok kawan-kawan...Assalamualaikum Ok kali ini saya akan menyajikan pilihan tempat yang super duper keren keindahan panoramanya yang  menawark...

Rabu, 01 November 2023

Mengagumkan Kehidupan Sejarah: Pergelaran Keindahan Candi Prambanan

 

Candi Prambanan adalah candi Hindu terbesar di Indonesia, dengan sejarah dimulai sekitar pertengahan abad ke-9. Meskipun asal usul pembangunannya tidak sepenuhnya jelas, peneliti sejarah memperkirakan Raya Balitung Maha Sambu, seorang raja dari Wangsa Sanjaya, mungkin menjadi pembangunnya. Dugaan ini berdasarkan prasasti Syiwagrha yang ditemukan di sekitar candi dan kini disimpan di Museum Nasional Jakarta, yang berasal dari tahun 856 Masehi pada masa kepemimpinan Rakai Pikatan.

SEJARAH DAN KISAH PRAMBANAN

Berdasarkan prasasti Syiwagrha, Candi Prambanan didirikan untuk memuliakan Dewa Syiwa. Nama-nama seperti Syiwargha (Rumah Syiwa) dan Syiwalaya (Ranah Siwa atau Alam Siwa) merujuk pada kompleks candi ini, seperti yang dijelaskan dalam buku "Seni Rupa Indonesia dalam Perspektif Sejarah" oleh Purwo Prohatin, S.Sn., M.Hum.

Candi Prambanan memiliki legenda sejarah, termasuk perebutan kekuasaan antara Dinasti Sailendra dan Sanjaya di Jawa Tengah. Kisah ini melibatkan tokoh seperti Prabu Baka (mungkin Raja Samaratungga dari Sailendra), Rakai Pikatan (Bandung Bondowoso), Pramodhawardhani (putri Samaratungga, istri Rakai Pikatan), yang dikenal sebagai Rara Jonggrang.

Rara Jonggrang terkait dengan Candi Sewu, yang merupakan candi-candi tidak selesai oleh Bandung Bondowoso. Arca Durga di ruang utara candi utama dianggap sebagai perwujudan Rara Jonggrang yang dikutuk menjadi batu karena ingkar janji. Pembangunan candi terus disempurnakan oleh raja-raja Medang Mataram, seperti Raja Daksa dan Raya Tulodong, serta melibatkan pembangunan ratusan candi tambahan di sekitar candi utama.Fungsi kompleks candi ini adalah sebagai tempat upacara-upacara penting Kerajaan Mataram.

PENEMU CANDI PRAMBANAN

Candi Prambanan ditemukan pada tahun 1733 oleh C.A. Lons, seorang surveyor Belanda di bawah Sir Thomas Stamford Raffles. Meskipun Raffles memerintahkan penyelidikan lebih lanjut, reruntuhan Candi Prambanan terlantar hingga beberapa puluh tahun.

Pada tahun 1880-an, penggalian dilakukan, namun ini menyebabkan penjarahan ukiran dan batu candi meningkat. Isaac Groneman, pemerhati arkeologi dan budaya Belanda, kemudian melakukan pembongkaran candi, menyebabkan batu-batu candi ditempatkan sembarangan di sepanjang Sungai Opak. Arca dan relief candi bahkan diambil oleh warga Belanda untuk dijadikan hiasan taman.

Pada tahun 1902-1903, pemimpin pemugaran Candi Borobudur, Theodoor van Erp, mulai memelihara bagian Candi Prambanan yang rawan runtuh. Perawatan ini dilanjutkan pada tahun 1918 oleh Jawatan Purbakala di bawah P.J. Perquin, mengikuti kaidah arkeologi.

De Haan melanjutkan perawatan pada tahun 1926 hingga 1930, digantikan oleh Ir. V.R. van Romondt hingga tahun 1942. Renovasi Candi Prambanan kemudian diserahkan kepada Pemerintah Indonesia, berlanjut hingga 1993, dengan pemugaran Candi Syiwa, candi utama kompleks, selesai pada tahun 1953. Pada 1999, Candi Prambanan diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO.

Candi Prambanan, yang terletak di Yogyakarta, Indonesia, merupakan sebuah kompleks candi Hindu yang menakjubkan, dan merupakan salah satu situs bersejarah terpenting di wilayah ini. Dibangun pada abad ke-9 Masehi oleh dinasti Mataram, kompleks candi ini mencerminkan kejayaan kebudayaan Hindu-Buddha pada masa itu. Dengan tinggi mencapai 47 meter, Candi Prambanan menara dengan megahnya, menunjukkan kepiawaian arsitektur yang luar biasa. Bangunan utamanya dikelilingi oleh beberapa candi kecil yang menghiasi area sekitarnya. Kompleks ini secara keseluruhan mencerminkan pemahaman mendalam tentang astronomi dan matematika pada zamannya.

Salah satu hal yang membuat Candi Prambanan begitu istimewa adalah relief-reliefnya yang menggambarkan kisah epik Ramayana. Setiap panel relief di dinding candi dengan teliti menceritakan bagian dari cerita ini, menghidupkan kembali legenda dan mitologi Hindu dalam bentuk seni yang indah.

Prambanan tidak hanya menjadi pusat keagamaan, tetapi juga menjadi bukti pertukaran budaya antara Indonesia dan India pada masa lampau. Pengaruh seni dan arsitektur India sangat terasa dalam desain candi ini. Namun, meskipun dipengaruhi oleh budaya asing, Candi Prambanan tetap mengakomodasi keunikan lokal dalam unsur-unsurnya. Dengan keberagaman dan keindahan seninya, Candi Prambanan bukan hanya sebuah monumen bersejarah, tetapi juga menandakan harmoni antara agama dan seni rupa di Nusantara. Kehadirannya menjadi simbol warisan budaya yang kaya dan penting bagi Indonesia serta dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar